Perbedaan Bilangan Oktan dan Bilangan Setana pada BBM

Bagikan :
Bilangan oktan digunakan untuk mengetahui kualitas bensin. Sedangkan bilangan setana digunakan untuk mengetahui kualitas bahan bakar mesin diesel. Semakin tinggi nilai bilangan tersebut maka semakin baik kualitas bahan bakarnya, hal tersebut dikarenakan pembakaran semakin sempurna dan knocking pada mesin semakin rendah.
bilangan oktan dan cetane
Daftar Isi

Entah Anda sadari atau tidak, istilah bilangan oktan atau bilangan setana sebenarnya muncul secara teratur.

Dalam dunia otomotif, istilah bilangan oktan (octane number) dan bilangan setana (cetane number) sudah tidak asing lagi. Dua istilah ini sering ditemukan khususnya pada bahan bakar kendaraan.

Baik bilangan oktan maupun bilangan setana sama-sama merupakan bilangan ukur untuk bahan bakar mesin.

Namun, dua bilangan ukur ini memiliki beberapa perbedaan yang membuat keduanya saling bertolak belakang.

Sebelum membahas perbedaan antara dua bilangan ini, mari bahas bersama pengertian bilangan oktan dan bilangan setana agar semakin jelas.

Apa itu Bilangan Oktan? 

Bilangan oktan (octane number) adalah bilangan yang digunakan untuk mengukur standar kemampuan bahan bakar bensin.

Bilangan ini memiliki nama lain “tingkat antiknock bahan bakar” (the antiknock rate of fuel) karena dapat menunjukkan kemampuan bahan bakar bertahan terhadap terjadinya knocking.

Octane number diberikan pada bahan bakar tertentu berdasarkan knocking relatifnya. Ketika sebuah mesin menggunakan bensin, mesin itu akan menghasilkan dampak knocking. Knocking dapat terjadi karena pembakaran awal (pre-ignition)

Pembakaran awal terjadi sebelum busi memercikkan api, tetapi bahan bakar sudah dapat terbakar. Oleh karena itu, ada dua sumber api ketika busi memercikkan api. Ketika dua sumber api itu bertemu, terjadilah pertumbukan yang akan menimbulkan knocking. 

Bahan bakar dapat mengalami pembakaran sendiri oleh panas yang muncul pada saat kompresi karena kemampuannya untuk tahan terhadap tekanan kompresi kurang kuat.

Oleh karena itu, mesin dengan nilai perbandingan kompresi tinggi harus menggunakan bahan bakar bensin dengan nilai oktan yang tinggi pula.

Bahan bakar yang memiliki nilai bilangan oktan tinggi membutuhkan waktu cukup lama untuk dapat terbakar.

Meskipun demikian, bahan bakar dengan bilangan oktan tinggi dapat menahan angka kompresi yang tinggi pula. Tentunya, hal ini juga dapat membuat efisiensi mesin bensin ke batas maksimal.

Semakin tinggi bilangan oktan, pembakarannya akan semakin sempurna dan semakin kecil pula knocking pada mesin. Dengan begitu, mesin dapat tampil secara optimal dan cenderung lebih awet.

Metode Pengukuran Bilangan Oktan

Pengukuran nilai oktan atau ignition quality (kualitas pembakaran) bahan bakar bensin menggunakan standar Research Octane Number (RON).

Penentuan RON dalam bahan bakar melalui mesin uji menggunakan perbandingan kompresi yang bervariasi dengan kondisi yang teratur. 

Nilai RON ditentukan berdasarkan knocking relatif bahan bakar atau perbandingan nilai isooktana dan heptana.

Melansir dari Pediaa, efek knocking isooktana adalah minimal, sehingga nilai oktannya dianggap 100. Di sisi lain, heptana menyebabkan knocking maksimal, sehingga nilai oktan dari heptana dianggap 0.

Nilai bilangan oktan sama dengan persentase volume isooktana yang ada dalam bahan bakar. Sebagai contoh, bahan bakar bensin premium dengan nilai oktan 88 berarti terdiri dari isooktana sebanyak 88% dan heptana sebanyak 12%.

Apa itu Bilangan Setana?

Bilangan setana (cetane number) adalah bilangan yang digunakan untuk mengukur standar kemampuan pada bahan bakar diesel.

Bilangan setana ada pada bahan bakar solar sebagai bahan bakar mesin kompresi atau mesin diesel.

Setana adalah cairan tidak berwarna yang termasuk dalam hidrokarbon. Cairan ini menyala dengan mudah di bawah kompresi. 

Sama seperti bilangan oktan pada bahan bakar bensin, bilangan setana juga berfungsi untuk menunjukkan kemampuan bahan bakar menahan terjadinya knocking. Selain itu, bilangan ini juga menjadi ukuran pembakaran tertunda bahan bakar.

Pada bahan bakar solar yang memiliki nilai setana lebih tinggi, periode pembakaran tertunda akan semakin pendek.

Oleh karena itu, semakin tinggi angka setana dalam bahan bakar solar, semakin mudah pula bahan bakar terbakar dengan nilai kompresi yang tinggi, semakin cepat pula mesin menyala.

Knocking pada mesin diesel dapat terjadi karena periode pembakaran tertunda semakin lama sehingga campuran antara bahan bakar serta udara kurang homogen dan bahan bakar sukar terbakar.

Efek lanjutannya, mesin dapat susah menyala apabila tekanan kompresi tinggi, tetapi nilai setananya terlalu rendah.

Oleh karena itu, apabila Anda menggunakan mesin diesel yang nilai perbandingan kompresinya tinggi, gunakanlah bahan bakar solar yang memiliki nilai setana tinggi pula.

Metode Pengukuran Bilangan Setana

Berbeda dengan nilai oktan yang penentuannya melalui standar RON, bilangan setana ditentukan dalam satuan Cetane Number (CN). Nilai CN merupakan jumlah C16 di dalam diesel yang menunjukkan ignition quality dalam ruang bakar.

Jumlah Cetane Number adalah salah satu faktor penting dalam menentukan kualitas bahan bakar diesel.

Faktor penting lainnya untuk pengukuran kualitas diesel meliputi kepadatan, sifat cold-flow, pelumasan, dan kandungan sulfur.

Perbedaan Bilangan Oktan dan Bilangan Setana

Pikirkan seperti ini: dalam arti tertentu, setana adalah kebalikan dari oktan. Jadi, apabila bahan bakar Anda memiliki angka setana yang tinggi, berarti akan memiliki angka oktan yang rendah, dan sebaliknya.

Oleh karena itu, secara sederhana, dua bilangan ini sangat berkebalikan. Bilangan oktan dan bilangan setana memiliki beberapa perbedaan yang signifikan.

Berikut uraian mengenai perbedaan kedua bilangin ini.

1. Kemampuan Melakukan Pembakaran

Perbedaan yang paling signifikan antara bilangan oktan dan bilangan setana adalah kemampuannya untuk melakukan pembakaran pada mesin kendaraan.

Nilai oktan mengukur kemampuan untuk menahan pembakaran awal (pre-ignition), sedangkan bilangan setana mengukur keterlambatan pembakaran bahan bakar di mesin diesel.

Bilangan oktan sangat penting untuk memprediksi knocking dari sebuah mesin, sedangkan bilangan setana sangat penting untuk memprediksi pembakaran dari sebuah mesin.

Apabila nilai oktan semakin tinggi, bahan bakar akan semakin lama pula bahan bakar dapat terbakar karena tekanan kompresi.

Berbanding terbalik dengan hal itu, apabila nilai setana semakin tinggi, bahan bakar justru akan semakin cepat pula terbakar karena tekanan kompresinya tinggi.

Peringkat oktan tinggi mewakili bahan bakar yang dapat menahan penyalaan otomatis (auto-ignition) dan memiliki kecenderungan yang lebih kecil untuk membuat mesin bensin knocking.

Nilai setana yang tinggi menunjukkan bahwa bahan bakar dapat mudah menyala dan berkinerja lebih baik di mesin diesel. 

2. Jenis Bahan Bakar dan Mesin yang Digunakan

Bilangan oktan ada pada bahan bakar bensin. Dengan demikian, mesin yang menggunakan bilangan ini adalah mesin bensin.

Berbeda dengan itu, bilangan setana pada bahan bakar solar. Berarti, mesin yang menggunakan nilai setana adalah mesin kompresi yang dikenal sebagai mesin diesel.

Kesimpulan

Setelah membaca tentang perbedaan-perbedaan bilangan oktan dan bilangan sentana, bagaimana tanggapan Anda?

Memang, kedua bilangan tersebut sama-sama bilangan ukur bahan bakar kendaraan. Namun, ternyata keduanya saling bertolak belakang dan memiliki perbedaan yang cukup signifikan.

Bilangan oktan terdapat pada mesin bensin yang menggunakan bahan bakar bensin, sedangkan bilangan setana ada pada mesin diesel yang menggunakan bahan bakar solar. Perbedaan ini adalah perbedaan yang paling dasar.

Selain itu, kemampuan keduanya untuk melakukan pembakaran ternyata juga berbeda. Bilangan oktan mengukur kemampuan untuk menahan pre-ignition, sedangkan bilangan setana menjadi ukuran pembakaran tertunda bahan bakar.

Solar Industri menawarkan paket pemesanan produk bio solar B30jasa bunker service, dan pembuatan tangki solar di seluruh wilayah Indonesia. Untuk pemesanan lintas negara, silakan hubungi kontak kami yang telah tersedia.

Tags:

Artikel Terbaru

Butuh Informasi Lebih Lanjut?

Apabila anda tertarik dengan penawaran kami, konsultasikan segera kebutuhan anda dengan menghubungi kontak kami untuk mendapatkan informasi lebih detail terkait produk perusahaan.