Kapal merupakan salah satu alat transportasi yang saat ini mempunyai peranan cukup penting bagi masyarakat kerena memungkinkan untuk pindah pulau demi bekerja atau sekedar liburan saja. Sama halnya dengan transportasi lainnya, kapal juga memerlukan teknologi berupa alat navigasi yang berfungsi untuk menentukan posisi dan arah perjalanan.
Dengan kata lain, navigasi kapal merupakan salah satu aspek penting dalam transportasi laut. Hal ini dikarenakan dapat membantu untuk memudahkan tugas perwira kapal dalam melakukan pekerjaannya.
Peralatan navigasi kapal tersebut terdapat beberapa jenis yang mana mempunyai fungsinya masing-masing.
Nah, buat Anda yang ingin menggeluti bidang transportasi laut, terutama kapal, maka harus mengetahui dan memahami apa saja jenis dan fungsi dari alat navigasi kapal.
Pada artikel ini, akan diberikan pembahasan lengkap untuk Anda. Yuk, simak penjelasannya berikut ini, ya!
Pengertian Navigasi Kapal
Apakah Anda masih bingung mengenai pengertian navigasi kapal? Jika iya, Anda tidak perlu khawatir karena akan kami jelaskan secara rinci.
Peralatan navigasi kapal adalah salah satu alat yang digunakan pada transportasi kapal untuk membantu memberikan arah atau menentukan posisi saat berlayar.
Selain itu, navigasi pada kapal juga berfungsi untuk melihat cuaca yang sedang dihadapi saat sedang berlayar, sehingga bisa meminimalisir risiko yang mungkin terjadi.
Kemudian, sistem navigasi kapal juga bisa dijadikan sebagai alat komunikasi saat sedang berlayar yang mana dapat membantu awak kapal untuk berkomunikasi di dalam kapal yang sama maupun berbeda.
Dengan kata lain, alat navigasi kapal mempunyai peranan sangat penting untuk membantu menentukan arah laju kapal saat berlayar.
Berikut ini contoh gambar alat navigasi kapal yang perlu Anda ketahui:
Jenis Alat Navigasi Kapal
Setelah mengetahui apa itu navigasi pada kapal, saatnya Anda juga harus memahami jenis-jenisnya. Sebab, pada kapal terdapat beberapa jenis navigasi dengan fungsi dan peranan yang berbeda.
Nah, berikut ini beberapa jenis peralatan navigasi kapal yang perlu Anda ketahui.
1. Global Positioning System (GPS)
Pertama, ada Global Positioning System (GPS) yang merupakan sistem satelit dan berguna untuk memberikan berbagai informasi mengenai posisi kapal di permukaan bumi.
Sistem GPS akan memberikan informasi mengenai posisi melalui sinyal satelit yang ditangkap. Kemudian, cara kerjanya adalah dengan melibatkan penerimaan sinyal dari beberapa satelit.
Setelah itu, sinyal tersebut berguna untuk menghitung koordinat dan menentukan lokasi kapal yang ada di permukaan bumi.
2. Magnetic Compass
Jika GPS memberikan informasi mengenai posisi kapal di permukaan bumi, maka lain halnya dengan Magnetic Compass.
Dimana, Magnetic Compass berfungsi untuk memberikan informasi arah utara berdasarkan medan magnet bumi.
Adapun cara kerjanya yaitu dengan menggunakan jarum magnet yang menunjuk ke arah utara magnetik, sehingga akan memberikan pedoman arah yang konstan dan akurat.
3. Sextant
Jenis berikutnya adalah Sextant yang mana dapat membantu untuk menentukan posisi arah kapal melalui pengukuran sudut antara benda langit dengan garis horizon.
Kemudian, untuk cara kerja dari Sextant sendiri adalah dengan melibatkan pengamatan visual dari posisi bintang maupun matahari.
4. Automatic Identification System (AIS)
Kapal mempunyai jenis navigasi yang berfungsi untuk memfasilitasi pertukaran otomatis antara kapal-kapal di sekitarnya, termasuk posisi, kecepatan, dan arahnya.
Jenis navigasi tersebut adalah Automatic Identification System (AIS) yang mana cara kerjanya adalah dengan melibatkan transmisi data melalui saluran radio VHF untuk meningkatkan keselamatan serta mengurangi risiko tabrakan.
5. Radio Detection and Ranging (Radar)
Selanjutnya, ada alat navigasi kapal berupa Radio Detection and Ranging (Radar) yang mana digunakan untuk mendeteksi objek di sekitar kapal.
Caranya adalah dengan memancarkan gelombang elektromagnetik dan melakukan analisis pantulan kembali. Dengan begitu, kapten kapal bisa mengidentifikasi kapal lain, daratan, hingga potensi bahaya.
6. Sound Navigation and Ranging (Sonar)
Jenis navigasi pada kapal berikutnya adalah Sound Navigation and Ranging (Sonar) yang mana digunakan untuk mengukur kedalaman laut serta mendeteksi objek di bawah permukaan air.
Pengukuran tersebut dilakukan dengan cara memancarkan gelombang suara sebagai mediumnya, sehingga akan terdeteksi dengan lebih jelas.
7. Electronic Chart Display and Information System (ECDIS)
Ketujuh, ada Electronic Chart Display and Information System (ECDIS) yang berfungsi untuk menampilkan peta laut elektronik serta informasi navigasi secara digital.
Sementara itu, untuk cara kerjanya sendiri yaitu dengan melibatkan integrasi data dari beberapa sensor maupun sumber informasi.
Selanjutnya, akan digunakan untuk memberikan tampilan digital yang lebih mudah dibaca dan dikelola oleh awak kapal.
8. Weather Instruments (Anemometer, Barometer)
Terdapat beberapa alat cuaca yang digunakan dalam transportasi laut, seperti Anemometer dan Barometer. Peralatan ini digunakan untuk mengukur kecepatan arah angin, suhu, hingga tekanan udara.
Adapun cara kerja yang dilakukan adalah dengan melibatkan sensor yang bisa merespon kondisi cuaca dan berfungsi untuk mengambil keputusan navigasi.
9. Speed Log
Selanjutnya, ada alat navigasi kapal berupa Speed Log yang berfungsi untuk mengukur kecepatan kapal melalui air agar mendapatkan berbagai informasi akurat.
Cara kerja dari Speed Log sendiri yaitu melibatkan penggunaan sensor untuk merespon perubahan kecepatan kapal.
10. Searchlight
Terakhir, ada jenis navigasi pada kapal yang digunakan untuk memberikan penerangan tambahan pada saat malam hari atau ketika cuaca sedang buruk.
Jenis alat tersebut diberi nama Searchlight dengan cara kerjanya melibatkan penggunaan sumber cahaya yang mana bisa diarahkan untuk meningkatkan visibilitas atau penerangan pada kapal.
Baca juga: SART: Pengertian, Manfaat, Bentuk, dan Cara Kerjanya
Alasan Alat Navigasi Kapal Penting
Pernahkah Anda bertanya mengenai pentingnya penggunaan peralatan navigasi pada kapal? Ya, tentu dari beberapa kalian pernah berpikir ataupun bertanya mengenai hal ini.
Perlu Anda ketahui, bahwa alat navigasi pada kapal mempunyai peran yang sangat krusial dalam proses kapal berlayar.
Sebab, peralatan ini berfungsi untuk menjaga keselamatan para awak dan penumpang kapal dengan menghindari rintangan atau bahaya yang ada di lautan melalui navigasi.
Paling penting, alat navigasi kapal berfungsi untuk menentukan posisi dan arah kapal saat sedang berlayar. Dengan begitu, bisa menentukan rute yang aman untuk dilalui transportasi.
Kemudian, navigasi pada kapal ini juga digunakan untuk mengendalikan kapal menjadi lebih baik, termasuk kecepatan, arah, hingga perubahan khusus jika diperlukan.
Selain itu, melalui peralatan ini juga bisa digunakan untuk memantau cuaca yang sedang atau akan terjadi, sehingga keselamatan dan performa kapal tetap terjaga.
Demikianlah pembahasan mengenai pengertian alat navigasi kapal beserta dengan jenis, fungsi, dan alasan penggunaannya.
Jika ditarik kesimpulan, maka alat navigasi kapal adalah salah satu aspek paling penting dalam transportasi laut karena berfungsi untuk menentukan arah, posisi, hingga menjamin keselamatan penumpang maupun awak kapal.
Membahas perihal kapal, maka aspek lain yang juga digunakan adalah bahan bakar. Sebab, bahan bakar menjadi salah satu aspek penting yang mendukung kapal laut berlayar menuju tujuannya.
Maka dari itu, Anda wajib melakukan pembelian bahan bakar kapal laut agar proses pelayaran bisa berlangsung dengan baik dan sampai tempat tujuan dengan aman.
Dalam hal ini, Anda bisa memanfaatkan Jasa Bunker Service dari Solar Industri yang mana akan melakukan pengiriman bahan bakar minyak dari truk tangki menuju kapal sesuai dengan prosedur yang dikeluarkan oleh Dirjen Migas.
Apabila tertarik untuk menggunakannya, segera hubungi kami dan konsultasikan semua kebutuhan Anda secara gratis!