Selain itu winch memiliki banyak fungsi bagi kapal dalam dunia pelayaran. Tidak saat kapal berada di dermaga saja, tetapi juga saat kapal berlayar. Setiap bagian pada winch memiliki fungsi masing-masing yang berperan penting dalam kesinambungan kinerja dan performa winch saat beroperasi.
Sehingga winch memiliki keunikan yang membedakannya dari bagian kapal yang lain. Keberadaan winch sangat membantu kapal dan kru kapal dalam dunia pelayaran. Dalam artikel ini, penulis akan menjelaskan terkait apa itu winch dan perannya bagi kapal, serta keunikan pada bagian-bagiannya. Simak penjelasannya berikut.
Pengertian Winch Pada Kapal
Winch berasal dari bahasa Inggris, yang berarti menambatkan. Winch secara bahasa sangat dekat dengan kata “wire” yang berarti menghubungkan. Hal ini karena winch secara umum adalah sebuah alat atau seperangkat alat yang terhubung untuk menambatkan dan menarik bobot lainnya pada kapal.
Nama panjang dari winch kapal adalah towing winch. Yang memang mengindikasikan bahwa peralatan ini berguna untuk menderek kapal, menambatkan kapal, dan juga menarik kapal. Cara kerjanya cukup simple, winch akan menarik beban berat pada kapal dengan hook yang terinstal pada sling.
Cara ini mengadopsi konsep hidrolik dengan tekanan yang telah teratur sebagai rumus dasar sehingga beban dapat terangkat ke atas ataupun ke bawah. Penggunaan konsep ini pada winch kapal memanfaatkan tali berbahan kawat baja yang kuat dan hanya mesin yang bisa menariknya.
Fungsi Winch Pada Kapal
Di balik gempuran teknologi modern, winch kapal masih tetap memegang peran penting dalam dunia pelayaran. Lebih dari sekadar alat bantu, winch bagaikan otot baja yang kokoh, mengantarkan kapal berlayar dengan aman dan efisien. Mari menelusuri fungsi-fungsi winch yang membuatnya tak tergantikan dalam operasional maritim.
1. Berperan penting dalam proses penambatan kapal
Saat kapal berlabuh, winch menarik dan menurunkan jangkar. Jangkar yang tertanam kuat di dasar laut berfungsi sebagai pengikat kapal agar tidak terombang-ambing karena arus dan angin. Winch memastikan jangkar terpasang dengan aman dan kapal dapat berlabuh dengan stabil.
2. Andalan dalam proses bongkar muat barang
Di pelabuhan, winch mengangkat dan menurunkan muatan ke dermaga atau sebaliknya. Benda-benda berat seperti kontainer, peti kemas, dan kendaraan dapat berpindah dengan aman dan efisien menggunakan winch.
Kemampuan winch yang kuat dan terkontrol membantu mempercepat proses bongkar muat, sehingga menghemat waktu dan biaya.
3. Berkontribusi dalam operasi penyelamatan
Pada situasi darurat, winch dapat menarik kapal yang mengalami kerusakan atau membantu evakuasi orang dan barang. Kemampuan winch yang kuat dan fleksibel menjadikannya alat yang vital dalam operasi penyelamatan di laut.
4. Berperan penting dalam manuver kapal
Jenis winch tertentu, seperti azimuth thruster, berguna untuk mengontrol arah dan posisi. Dengan kemampuannya untuk mendorong atau menarik kapal ke arah tertentu, winch membantu kapten bermanuver dengan aman dan presisi, terutama di area yang sempit atau saat cuaca buruk.
Jenis Winch Berdasarkan Klasifikasinya
Ada beberapa jenis winch yang ada pada kapal dan masing-masing mempunyai fungsi tersendiri, seperti winch di kapal supply yang beroperasi untuk menarik kapal atau mengangkat beban berat ke atas main deck dan ada winch kapal kargo yang digunakan untuk mengangkat dan menurunkan barang atau untuk menarik ulur tali tros.
1. Electric Winch
Electric Winch adalah winch yang menggunakan motor listrik dan memiliki perantara kopling dan roda cacing. Dengan bantuan pemindahan roda gigi, winch dapat berputar dan beban pundapat dapat tertarik atau terangkat.
2. Hydraulic Winch
Winch ini bekerja dengan cairan, atau fluida, sebagai tenaga penggeraknya. Jenis fluida yang digunakan adalah oli, dengan keuntungan tenaga yang besar dan kecepatan beban yang dapat diatur dengan mudah dan sama sekali tidak kompleks.
8 Bagian Pada Winch
Sistem hidrolik menggunakan fluida (cairan) dalam pipa penggerak dan anggota yang digerakkan untuk memindahkan daya. Keuntungan yang paling signifikan dari sistem hidrolik dibandingkan
Cara ini memberikan mekanisme sederhana untuk memindahkan daya ke bagian mesin yang jauh. Ini juga memungkinkan untuk dengan mudah mengubah gerak putar dari sumber daya menjadi gerak dalam bentuk lain, seperti gerak bolak-balik dan gerak berputar. Berikut beberapa komponen Towing Winch.
1. Drum Wire
Berfungsi untuk menggulung wire rope. Wire rope menjadi tergulung rapi di dalam drum berbentuk lingkaran ini, dan bentuknya yang melingkar memudahkan wire rope keluar masuk saat beroperasi.
2. Wire Rope
Panjang rope bervariasi dari tiga puluh meter hingga dua ratus meter, dan dapat digunakan untuk menghubungkan ring drum dengan beban, wire rope berukuran 8 mm, 10 mm, 11.2 mm, 12 mm, 12.7 mm, 14 mm, 16 mm, dan 18 mm.
3. Gear Train
Setelah menerima kekuatan dari sistem hidrolic, komponen ini mengubahnya menjadi kekuatan untuk menarik beban. Di bawah Drum Wire, gear train disambungkan ke gearbox. Sehingga menghasilkan sirkulasi.
4. Hook
Untuk mengaitkan beban, kait dipasang di ujung rope. Ada banyak jenis kait:
- Sling hook,
- Pegangan tanaman,
- Pegangan penggilingan,
- Pegangan sortir,
- Pegangan barbel,
- Pegangan putar,
- Pegangan garis,
- Pegangan berputar.
5. Shackle
Memiliki fungsi utama sebagai penyambung untuk mengaitkan sling dengan objek angkat. Shackle berguna untuk mengangkat barang, basket, beam, mesin, dan objek angkat lainnya yang berat sehingga harus menggunakan sling dan shackle sebagai alat bantu angkatnya.
6. Remote Control Wire
Setiap remote memiliki stop darurat untuk situasi darurat dan memungkinkan Anda mengontrol winch dengan menarik beban atau sebaliknya.
Sistem dapat mengoperasikan remote secara manual, yaitu dengan menarik hand chain untuk memompa lever block, dan dengan listrik, yaitu dengan menekan tombol remote pada hoist.
7. Brake System
Setiap winch memiliki brake system yang memungkinkan untuk mengerem atau mengunci pergerakan winch sendiri. Agar winch dapat berfungsi dengan aman, brake jenis kampas harus diganti secara berkala.
8. Box Panel
Adalah bagian yang terdiri dari rectifier, contractor, dan elemen-elemen lainnya yang bersinergi untuk mengoptimalkan fungsi kerja winch secara keseluruhan.
Penutup
Demikian penjelaskan artikel ini tentang winch. Winch adalah alat yang serbaguna dan vital dalam dunia pelayaran. Fungsinya yang beragam, mulai dari penambatan, hingga berbagai keperluan lain, menjadikan winch sebagai komponen penting dalam menunjang kelancaran dan keselamatan pelayaran.
Dengan memahami fungsi-fungsinya yang krusial, kita dapat semakin menghargai peran winch dalam mengantarkan kapal mengarungi lautan luas.
Winch dapat menarik kapal yang kehabisan bahan bakar saat berada ditengah lautan. Dalam hal ini, PT Megah Anugerah Energi menyediakan jasa pengisian bahan bakar atau bunker service bagi kapal.
Kami akan membantu dan menarik kapal yang kehabisan bahan bakar dan mengisi bahan bakar kapal. Hubungi kami atau kunjungi website kami untuk informasi lebih lanjut.