Tanpa energi, aktivitas sehari-hari manusia akan terhenti. Lantas, apa itu energi dan apa saja macam-macamnya? Pada artikel ini, kita akan mempelajari terkait pengertian, macam-macam, dan contoh perubahan energi dalam kehidupan sehari-hari. Simak sampai akhir, ya!
Apa itu Energi?
Berdasarkan beberapa kamus dan sumber, berikut adalah pengertian energi:
- KBBI: Energi adalah kemampuan untuk melaksanakan sebuah pekerjaan maupun usaha.
- Cambridge Dictionary: Energi adalah kekuatan dan kemampuan untuk tetap aktif baik secara fisik maupun mental.
- Merriam-webster: Energi adalah unsur dasar yang berpindah dalam sistem untuk menghasilkan perubahan fisik dan dianggap sebagai kapasitas untuk melakukan kerja.
Energi dapat dianalogikan sebagai bahan bakar atau kekuatan yang memungkinkan suatu pekerjaan atau proses dapat dilakukan. Sesuai dengan hukum kekekalan energi, energi tidak dapat diciptakan maupun dimusnahkan. Energi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lain atau dipindahkan dari satu objek atau ke objek lainnya.
Satuan Energi
Dalam Sistem Satuan Internasional (SI), energi diukur dalam satuan joule (J). Satuan joule digunakan untuk menghitung jumlah energi yang dibutuhkan untuk melakukan kerja. Satu joule setara dengan 1 newton meter (N·m) dan juga dapat dikonversi ke satuan lain seperti kalori, di mana 1 kalori setara dengan sekitar 4,184 joule.
Sumber Energi
Terdapat berbagai sumber penghasil energi yang yang dikelompokkan menjadi dua jenis: terbarukan dan tak terbarukan.
- Sumber energi terbarukan dapat diperbarui sehingga penggunaannya lebih berkelanjutan dan tidak akan habis. Contoh: energi matahari, angin, dan air.
- Sumber energi tak terbarukan adalah sumber yang tidak dapat diperbarui sehingga persediaannya terbatas dan akan habis seiring waktu. Contoh: batu bara, minyak bumi, dan gas alam.
Macam-macam Energi
Bentuk energi bermacam-macam sesuai dengan sumber dan cara penggunaannya. Berikut kami ringkas berbagai bentuk energi beserta penjelasannya.
1. Energi Potensial
Energi potensial adalah energi yang tersimpan dan bergantung pada posisi relatif dari berbagai bagian dalam suatu sistem. Misalnya, sebuah buku memiliki lebih banyak energi potensial saat diletakkan di atas meja dibandingkan setelah jatuh ke lantai.
2. Energi Kinetik
Energi kinetik adalah jenis energi yang terdapat pada sebuah objek maupun karena pergerakan objek tersebut. Sebagai contoh, bola yang menggelinding di lapangan memiliki energi kinetik karena gerakannya. Energi kinetik bergantung pada kecepatan serta massa suatu benda.
3. Energi Mekanik
Energi mekanik terdiri atas penjumlahan energi kinetik dan energi potensial suatu objek. Sebagai contoh, saat seseorang bermain ayunan. Ketika ayunan berada di titik tertinggi, ayunan tersebut memiliki energi potensial. Namun, saat ayunan mulai bergerak ke bawah, energi tersebut berubah menjadi energi kinetik.
4. Energi Listrik
Energi listrik dihasilkan melalui konversi dari bentuk energi lain, seperti energi mekanik, termal, atau kimia. Energi listrik ditandai oleh arus, yaitu aliran muatan listrik, dan tegangan, yaitu potensi muatan untuk menghantarkan energi.
5. Energi Panas
Energi panas adalah energi yang ditransfer dari satu benda ke benda lain akibat perbedaan suhu. Ketika dua benda dengan suhu berbeda didekatkan, energi panas akan berpindah dari benda yang lebih panas ke yang lebih dingin.
6. Energi Kimia
Energi kimia merupakan energi yang terletak dalam ikatan-ikatan senyawa kimia. Contohnya, saat seseorang membakar kayu di perapian. Energi kimia yang tersimpan dalam ikatan molekul kayu dilepaskan dalam bentuk panas dan cahaya selama proses pembakaran.
7. Energi Nuklir
Energi yang dilepaskan dalam jumlah signifikan melalui proses yang mempengaruhi inti atom disebut dengan energi nuklir. Energi ini berbeda dengan energi dari fenomena atom lainnya, seperti reaksi kimia biasa yang hanya melibatkan elektron orbit dari atom.
8. Energi Cahaya
Energi cahaya adalah bentuk radiasi elektromagnetik yang dapat dilihat oleh mata manusia. Saat menyalakan lampu, energi listrik diubah menjadi energi cahaya, sehingga ruangan menjadi terang.
Contoh Perubahan Energi dalam Kehidupan
Seperti yang sudah dijelaskan, energi hanya bisa diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Perubahan bentuk tersebut dapat kita lihat dalam kehidupan sehari-hari, misalnya:
- Energi Potensial ke Energi Kinetik
Ketika sebuah benda jatuh dari ketinggian, energi potensial yang dimilikinya berubah menjadi energi kinetik saat benda tersebut bergerak menuju tanah. - Energi Listrik ke Energi Panas
Setrika listrik bekerja dengan mengubah energi listrik menjadi energi panas, yang kemudian digunakan untuk merapikan pakaian. - Energi Kinetik ke Energi Listrik
Pada turbin angin, angin yang bergerak menggerakkan baling-baling turbin, dan energi kinetik tersebut diubah menjadi energi listrik melalui generator. - Energi Kimia ke Energi Kinetik
Mesin kendaraan bermotor mengubah energi kimia dari bahan bakar menjadi energi kinetik untuk menggerakkan kendaraan. - Energi Listrik ke Energi Cahaya
Saat lampu dinyalakan, energi listrik diubah menjadi energi cahaya yang menerangi ruangan.
Kesimpulan
Demikian penjelasan terkait pengertian, macam-macam, dan contoh perubahan energi dalam kehidupan sehari-hari. Dapat disimpulkan bahwa energi berperan penting dalam kehidupan manusia baik dalam aktivitas sehari-hari maupun sektor yang lebih luas.
Dalam konteks industri, peran energi semakin vital. Sebagai supplier resmi Pertamina, Solar Industri menyediakan berbagai produk energi dalam olahan bahan bakar, serta jasa pembuatan dan sewa tangki solar yang mendukung kelancaran operasional perusahaan di berbagai sektor.
Kontak kami sekarang untuk memperoleh bahan bakar terbaik yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda!