Apa itu Kompresi? Simak Pengertian dan Cara Menghitungnya!

Bagikan :
Kompresi adalah sebuah kondisi yang dapat mengindikasikan jumlah tekanan pada silinder mesin. Ketika piston mulai menyemburkan bahan bakar ke dalam mesin dan ditangkap oleh busi, saat itulah proses tersebut dapat terjadi.
Kompresi Motor (Freepik)
Daftar Isi

Istilah kompresi mungkin masih asing bagi sebagian orang. Padahal, istilah ini adalah hal yang penting untuk dipahami, khususnya bagi pengguna kendaraan bermotor.

Beberapa orang juga mengira bahwa kompresi sama dengan rasio kompresi, padahal keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan.

Lalu, apa itu kompresi? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, yuk simak artikel lengkap berikut ini sampai habis!

Apa itu Kompresi Mesin?

Kompresi adalah sebuah kondisi yang dapat mengindikasikan jumlah tekanan pada silinder mesin. Ketika piston mulai menyemburkan bahan bakar ke dalam mesin dan ditangkap oleh busi, saat itulah proses tersebut dapat terjadi.

Kompresi adalah proses pemadatan ketika bahan bakar masuk ke dalam ruang bakar dan dipadatkan oleh piston menuju titik mati atas mesin. Jarak yang longgar antara seher dan liner juga dapat menyebabkan pemampatan pada silinder mesin.

Selain itu, penyebab lain dari kompresi adalah adanya tekanan silinder mesin yang tidak dapat bekerja maksimal karena seher atau piston yang lemah.

Pengguna kendaraan bermotor harus melakukan pengecekan secara rutin agar tidak terjadi kebocoran kompresi mesin.

Jika tidak segera ditangani, maka akan terjadi kerusakan yang cukup parah sehingga mesin sama sekali tidak dapat dihidupkan.

Cara Menghitung Kompresi Motor

Kompresi adalah hal yang tidak boleh diabaikan. Oleh karena itu, pengguna kendaraan bermotor harus mengetahui bagaimana cara menghitungnya agar tidak terjadi kebocoran mesin.

Alat yang dapat digunakan untuk mengukurnya adalah compression gauge. Melalui adaptor, alat tersebut dapat dihubungkan pada lubang besi. Setelah alatnya terhubung, Anda harus menekan tombol starter agar mesinnya menyala.

Compression Gauge (Freepik)

Compression Gauge (Freepik)

Beberapa komponen yang harus Anda perhatikan ketika melakukan pengecekan kompresi adalah sebagai berikut.

1. Besar Tekanan Silinder

Anda harus memastikan bahwa besar tekanan pada silinder sesuai dengan kebutuhan. Hal tersebut dapat dilihat dari jarum indikator yang terdapat pada compression gauge.

Semakin besar tekanan silinder pada mesin, maka akan semakin baik. Ini disebabkan karena tekanan tersebut dapat menghasilkan tenaga yang kuat bagi mesin, sehingga motor dapat melaju dengan kecepatan yang lebih tinggi.

2. Karbu dan Kopling

Karbu dan kopling juga merupakan komponen yang penting untuk diperhatikan saat pengecekan pemampatan.

Pengecekan karbu dan kopling biasanya dilakukan ketika mengalami kebocoran dan tidak bekerja maksimal, padahal tekanan silinder sudah cukup tinggi.

Apa yang Harus Dilakukan Ketika Kompresi Hilang?

Ketika ring piston mulai melemah, kompresi pada mesin motor dapat hilang secara tiba-tiba. Hal tersebut mungkin dapat mengganggu Anda.

Biasanya, hal ini disebabkan karena kerak oli menempel pada dinding piston, sehingga membuatnya macet dan tidak dapat mengembang.

Hal-hal yang harus Anda lakukan ketika hilang kompresi adalah sebagai berikut.

  • Carilah tempat yang cukup nyaman untuk memarkir motor Anda
  • Lepas busi mesin dengan hati-hati
  • Tetesi sedikit oli mesin pada lubang besi, tujuannya adalah untuk memancing piston  agar dapat mengembang kembali

Perbedaan Kompresi dan Rasio Kompresi

Sebagian orang menganggap bahwa keduanya sama, padahal kompresi dan rasio kompresi adalah dua hal yang berbeda. 

Rasio kompresi adalah perbandingan antara volume silinder pada tingkat tertinggi dan terendah. Semakin tinggi perbandingannya, maka semakin besar bahan bakar yang digunakan. Tentunya, hal ini juga berkaitan dengan jenis bahan bakar yang digunakan.

Cara menghitung rasio kompresi adalah dengan menjumlahkan volume silinder dan volume bakar, kemudian dibagi dengan volume bakar.

Namun, nilai rasio tersebut biasanya sudah terdapat pada informasi pabrik ketika Anda membelinya, sehingga Anda tak perlu repot untuk menghitungnya sendiri.

Jenis Bahan Bakar beserta Nilai Oktan dan Rasio Kompresinya

Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (Freepik)

Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (Freepik)

Pemilihan bahan bakar untuk kendaraan bermotor dapat mempengaruhi performa mesin Anda. Jenis yang tepat dapat membuat mesin kendaraan Anda lebih awet dan tarikannya lebih ringan. 

Cara menentukan bahan bakar yang sesuai dengan motor Anda yaitu berdasarkan rasio perbandingan dan juga nilai oktan. 

Nilai oktan adalah nilai yang menunjukkan besar tekanan sebelum bensin terbakar dengan spontan. Semakin tinggi nilai oktan, maka tekanan yang dibutuhkan akan semakin besar.

Oleh karena itu, hal yang harus Anda perhatikan adalah menyesuaikan bahan bakar yang sesuai dengan nilai oktan kendaraan Anda.

Berikut adalah tabel kompresi dan oktan sebagai pedoman untuk menentukan jenis bahan bakar yang sesuai dengan kendaraan Anda.

Rasio KompresiNilai OktanBahan Bakar yang Sesuai
7:1 ; 8:1 ; 9:188Premium
9:1 – 10:190Pertalite
10:1 – 11:192Pertamax
11:1 – 12:195Pertamax Plus
10:1 – 11:192Shell Super
11:1 – 12:195Shell V-Power
10:1 – 11:192Performance 92
11:1 – 12:195Performance 95

1. Premium

Premium adalah bahan bakar berwarna kuning yang digunakan pada mesin dengan nilai oktan minimum 88. Rasio yang sesuai dengan Premium adalah 7:1, 8:1, dan 9:1.

Kendaraan yang menggunakan Premium biasanya memiliki kecepatan yang lebih rendah dan menghasilkan emisi yang lebih tinggi.

2. Pertalite

Jika mesin kendaraan Anda memiliki nilai oktan 90, maka Pertalite mungkin cocok untuk Anda gunakan. Rasio yang sesuai dengan Pertalite adalah 9:1 dan 10:1. 

Berbeda dengan Premium, cairan Pertalite biasanya berwarna hijau kebiruan. Tarikan mesin dari bahan bakar Pertalite juga biasanya lebih ringan daripada Premium.

3. Pertamax

Pertamax adalah bahan bakar yang umum digunakan pada kendaraan, khususnya pada mobil. Kendaraan yang menggunakan Pertamax biasanya memiliki nilai oktan 92 dan rasio kompresi 10:1 atau 11:1. Jenis ini biasanya berupa cairan berwarna biru terang.

4. Pertamax Plus

Biasanya, Pertamax Plus digunakan untuk kendaraan yang berkecepatan tinggi. Kendaraan yang cocok menggunakan jenis bahan bakar ini adalah kendaraan dengan nilai oktan di 95 dengan perbandingan rasio kompresinya 11:1 hingga 12:1.

5. Solar

Solar adalah bahan bakar dengan cairan berwarna kekuningan. Jika beberapa jenis sebelumya ditentukan dengan nilai oktan dari Research Octane Number (RON), maka solar ditentukan dengan Cetane Number (CN).

Nilai oktan CN yang sesuai dengan solar adalah 48. Selain itu, rasio perbandingan kompresi yang sesuai dengan solar adalah 15:1 hingga 22:1.

Efek Penggunaan Bahan Bakar yang Tidak Sesuai

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahan bakar kendaraan harus disesuaikan dengan nilai oktan dan rasio kompresi. Tentu saja, memilih jenis yang tidak sesuai akan menimbulkan dampak negatif bagi mesin kendaraan.

Mesin dengan kompresi yang tinggi akan mengalami pemanasan busi jika menggunakan bahan bakar untuk mesin kompresi rendah.

Jika terus dipaksakan, maka akan mengakibatkan pre-ignition atau ledakan mesin yang muncul sebelum waktunya.

Selain itu, akan terjadi penumpukan karbon dan karat pada klep dan ruang bakar, sehingga dalam jangka panjang akan menimbulkan penyempitan ruang.

Akibatnya, mesin akan semakin panas dan menyebabkan terjadinya kebocoran kompresi. Hal ini membuat mesin menjadi rusak.

Sebaliknya, jika Anda menggunakan jenis yang lebih tinggi dari kompresi mesin, maka dapat mengakibatkan timing-ignition. Penggunaan bahan bakar yang lebih tinggi juga dapat menyebabkan mesin panas.

Selain itu, Anda juga akan lebih boros karena jenis yang lebih tinggi memiliki harga yang lebih mahal. Oleh karena itu, sebaiknya Anda menggunakan bahan bakar yang sesuai dengan kebutuhan mesin kendaraan Anda.

Bagi Anda yang membutuhkan bahan bakar Bio Solar (B30) atau Marine Fuel Oil, Megah Anugerah Energi menawarkan produk yang sesuai untuk Anda. Selain itu, kami juga menyediakan layanan jasa pembuatan dan sewa tangki solar.

Tertarik? Kunjungi website kami dan segera hubungi kontak yang tersedia untuk informasi lebih lanjut!

Tags:

Artikel Terbaru

Butuh Informasi Lebih Lanjut?

Apabila anda tertarik dengan penawaran kami, konsultasikan segera kebutuhan anda dengan menghubungi kontak kami untuk mendapatkan informasi lebih detail terkait produk perusahaan.